Jumat, 30 Agustus 2013

Membeli Mimpi

                        Sebagaimana banyak orang,termasuk saya sendiri juga punya mimpi atau istilah kerenya impian di sebut mimpi karena belum terjadi secara nyata namun hanya baru di angan2 atau masih di alam bawah sadar,

                        
kok sampai saya sendiri menuliskan tentang membeli mimpi yah?????
ehm rasa-rasanya tidak terlalu aneh karena alsanya adalah sangat simpel yaitu di jaman sekarang untuk mendapatkan sesuatu kita cukup dengan membelinya,
nah tentunya membeli dengan cerdas,jangan sampai membeli kucing dalam karung,
kepengenya si beli kucing bonus karung cantik,,,,,,,,,
eh malah promosi.
                       di sini saya ingin menuliskan tentang beli membeli (harap di catat karena penting sekali sahabat) bukan jual beli.
seperti sudah saya tulis,segala sesuatu itu bisa di beli seperti keluarga,rumah,mobil,emas cinta & bahkan kasih sayang.

lalu dengan apa kita membelinya????????
tentu saja dengan alat tukar yang sah (uang),loh bukanya uang itu bukanlah segala-galanya (kata siapa?????) orang-orang (bisa jadi orang itu sudah tidak memerlukan uang lagi atau bahkan malah tidak punya uang)
loh kok gitu ?????????

                  segala di dunia ini memang di ciptakan sal;ing berlawanan seperti ada siang ada malam ada orang baik ada orang jahat (intinya di dunia ini umumnya manusia mempunyai 2 sifat paling mendasar yaitu takut & serakah)
tetapi masalah itu akan saya bahas di lain kesempatan
sekarang saya fokuskan kepada membeli mimpi.
saya tuliskan sekali lagi yaitu bahwa  segala sesuatu di dunia itu bisa di beli (ingat : kalau anda membantah uang bukan segala-galanya) sesungguhnya anda belum bisa masuk dalam kategori bacaan ini.
kenapa??????
karena di sini saya bukan membahas uang, memangnya kalau beli mesti pake uang?????
ya enggak lha

                       bisa dengan usaha,doa,tenaga,pikiran dan semua itu tidaklah GRATIS namun ada HARGAnya
lalu dari mana kok bisa di bilang ada harganya??????
ya karena untuk melakukan itu semua kita perlu operasional seperti makan minum dll dan hal itu di dapatkan dengan cara membeli dengan materi atau uang.
bukan begitu sahabat-sahabat.
         Membeli sebuah mimpi kadang kita memerlukan usaha yang extra seperti rela bangun pagi,tidur dini hari,makan seadanya dan semua itu juga tidak lepas dari urusan manajemen (pengelolaan)
nah bab yang satu ini juga akan saya tuliskan di artikel terpisah agar halamanya lebih luas lagi dan mendetail.
hem terus apa lagi yah.....????????
hemzzzzzzzz rasa-rasanya masih banyak lagi...
untuk melanjutkan bacaan klik di sini

sekian dulu postingan hari ini terima kasih sahabat atas waktunya

Tujuan Bekerja

Pada suatu waktu tepatnya di penghujung tahun 2012 dan bulan berapa entah saya lupa,
Saat itulah beberapa percakapanku dengan seorang pramuniaga supermarket terkemuka di indonesia dengan nama perusahaan inisial A mart.
setelah ngobrol ngalor ngidul kesana kemari hingga saya bertanya pertanyaan yang sudah biasa saya lemparkan ke beberapa teman yang saya kenal karena menurutku selalu saja mengganjal di benaku
yaitu "Apa sih sebenarnya tujuan bekerja ?????????"
siang malam bahkan berangkat pagi pulang malam dan nggak karuan lagi pola tingkah yang secara umum memiliki jiwa pekerja,
kalo menurut Sahabat sendiri apa tujuan bekerja???
Ya,Saya pasti beranka ragam dan saya menginginkan jawaban yang real dan bisa di terima oleh semua pihak atautepatnya semua orang percaya juga setuju..
Aamiin............
Pertama kali Saya ingin menuliskanya di sini adalah karena keinginan Saya untuk berbagi dengan apa yang orang lain pernah bagikan kepada Saya,
walaupun itu bukan merupakan wujud materi namun lebih berharga ketimbang bongkahan emas berlian yang nilainya bilionan dolar dan apa lagi kalo tidak bisa memanfaatkanya........
Sungguh mebazir...........

Kurang lebihnya begini jawaban atas pertanyaanku "Apa tujuan bekerja" kepada seorang pramu supermarket A tadi dan dia juga sangat antusias menjelaskanya dengan detail yang katanya dia peroleh dari hasil training bulanan yang diadakan rutin oleh kantor pusatnya........
Nah langsung saja sahabat ya,,,,,,,,,,,,,,,

1.Uang
Hampir semua orang membutuhkan uang dan hanya jumlahnya saja yang berbeda sesuai keinginan juga kebutuhanya.

2.Status Sosial
Yang ini juga tidak kalah penting dari point 1 yaitu maksudnya adalah status di sosial antara pelajar,pengangguran,pekerja dan pengusaha tentu saja status sosialnya berbeda dan penghormatan dari masyarakatpun berbeda.
Coba Flashback ketika kita masih berstatus pelajar,menganggur dan setelah bekerja dan Saya berani jamin tangggapan juga penghormatan tetangga kita berbeda,tentunya saat kita sudah bekerja dan berpenghasilan tetap kita lebih di hormati,
bukan begitu Sahabat ?????

3.Ilmu
Dengan kita bekerja berati kita melakukan hal yang bisa kita pelajari dan belajar hal-hal baru yang bisa jadi kita belum tahu

4.Pengalaman
Yang ni sudah seringkali kita dengar dari banyak orang yang (biasanya) sudah lama bekerja (baik yang masih karyawan biasa ataupun sampai karyawaan yang sudah luar biasa.
Namun banyak dari mereka yang sengajamemberikan nasehat tentang pengalaman dari yang sekedar haus pujian sampai yang berniat baik untu tidak mengikuti jejak pengalaman buruk yang pernah di alaminya.
Namun yang paling banyak adalah karena punya maksud untuk kebaikanya (paling banyak untuk mempertahankan kekuasaan dan untuk menganak buahkan yang di nasehati arena dia berharap dengan menceritakan pengalamanya yang super duper mengharukan jadi yang di nasehati percaya bahwa pemberi nasehat adalah orang yang tepat di ikuti jejaknya.
bahkan yang terjadi sering tidak demikian tapi hanya karena kepingin di ikuti kita hanya untuk mewujudkan impianya dan kalopun mereka membaca artikel ini dia (pemberi nasehat) akan membantah,menghujat bahkan mengutuk tulisan ini dengan memberikan bukti bahwa tulisanku keliru dan hanya untuk kelihatan mereka lah yang hebat dan selalu benar (oh egoisnya).
Tidak lain karena mereka marah karena rahasianya terbongkar.
Kembali ke soal Pengalaman,
Maksud dari yang Saya ingin uraikan di sini adalah setelah sekian lama kita bekerja adalah tentunya kita sudah tahu ilmunya,teknik dan tetek bengek dari bagian kerjaan kita daaaaaan harapan kebanyakan orang setelah mapan ples mampu kita akan mendirikan usaha sendiri sama persis dari pekerjaan yang ita lakukan.
Namun di sinilah sesungguhnya letak kesalahan terbesar yaitu mebuka uswaha berbekal pengalaman teknik,,,,,,
Namun saya tidak menguraikanya di sini karena Saaya ingin menerbitkanya dalam bentuk Buku ataupun Ebook.

Untuk Membaca artikel lain cukup Klik di sini